Game MMORPG Mobile Ragnarok Online yang Mesti Kalian Tahu!

Dalam platform mobile, Ragnarok Online yaitu salah satu franchise yang cukup kerap timbul diadopsi menjadi sebuah judul game baru. Tak cuma MMORPG seperti Ragnarok X, genre permainan lain yang diusung pun cukup bermacam, mulai dari genre strategi seperti Ragnarok Tactics maupun genre idle-game seperti RO: Idle Poring.

Sebagai game MMORPG, Ragnarok Online hakekatnya lebih pas dihadirkan dalam genre MMO. Selain lebih layak dan mudah diadopsi, genre MMORPG hakekatnya lebih sanggup menjadikan hype dan menarik minat para pemain—setidaknya di permulaan perilisan.

Jika kalian menyenangi genre ini, pasti kalian tidak mau melewatkan judul-judul game MMORPG dari Ragnarok Online, bagus yang udah eksis maupun yang masih dalam tahap pengembangan.

1. Ragnarok M: Eternal Love

Pada 2018, Ragnarok M: Eternal Love spaceman timbul sebagai game MMORPG mobile yang amat digandrungi kala itu. Ketika itu, Ragnarok M: Eternal Love yaitu judul bawaan Ragnarok Online di platform mobile pertama yang sanggup meraup jumlah pemain amat banyak— pun melebihi Ragnarok: Valyrie Uprising.

Game yang dimaksimalkan oleh Gravity Interactive hal yang demikian sanggup membawa nuansa Ragnarok Online yang cukup kental dalam genggaman. Para pemain Ragnarok Online seakan dibawa bernostalgia dengan cara permainan yang cukup mirip dengan Ragnarok Online versi PC—tentu dengan sedikit penyesuaian dari fitur permainan sampai cara grinding yang dipegang oleh stamina.

2. Ragnarok X: Next Generation

Setelah Ragnarok M: Eternal Love, waralaba Ragnarok Online hakekatnya menghadirkan game-game mobile lainnya. Sayangnya, judul game-game hal yang demikian tidak mengadopsi genre permainan MMO. Sehingga, judul-judul game hal yang demikian kurang semacam itu populer.

Hingga pada Juni 2021, Ragnarok X: Next Generation legal dirilis untuk server Asia Tenggara. Ketidakhadiran game ini lantas berhasil merebut animo para pemain MMO mobile.

Berbeda dengan Ragnarok M: Eternal Love, Ragnarok X: Next Generation tidak mengadopsi cara Mega-Server. Sehingga, para pemain mesti terpecah-pecah di tiap-tiap server yang berbeda-beda. Di samping itu, game ini hakekatnya sanggup menawarkan fitur dan progresi karakter yang cukup menarik untuk dijajal.

3. Ragnarok M: Love at First Sight

Setahun sesudah perilisan Ragnarok M: Eternal Love, para pencinta Ragnarok Online dikejutkan dengan info ketidakhadiran Ragnarok M: Love at First Sight. Game yang digarap oleh Tencent hal yang demikian sempat memasuki tahap closed-beta.

Jika kalian sempat memainkan CBT atau mengintip gameplay di YouTube, kalian pasti akan lantas menyadari kemiripan Ragnarok M: Love at First Sight dengan Ragnarok Online versi PC. Sayangnya, Ragnarok Love at First Sight sirna semacam itu saja tanpa ada info terkini.

Setelah berhasil mengadakan CBT gelombang keempat, Ragnarok M: Love at First Sight menjadi game yang paling ditunggu oleh kalangan pecinta Ragnarok Online. Ketika sirna tanpa info, lalu, timbul Ragnarok Origin—yang memiliki gameplay amat mirip dengan Ragnarok M: Love at First Sight.

4. Ragnarok Origin

Ketika Ragnarok M: Love at First Sight sirna tanpa jejak, Ragnarok Origin tiba-tiba timbul dengan cukup mengejutkan. Pasalnya, Ragnarok Origin hakekatnya yaitu game yang sama dengan Ragnarok M: Love at First Sight.

Ketidakhadiran Ragnarok Origin memberikan secercah harapan baru bahwa game besutan Tencent hal yang demikian pesat atau lambat akan dirilis untuk versi global. Sayangnya, sejauh ini Ragnarok Origin cuma bisa dirasakan dalam server Korea Selatan dan Jepang saja.

Sebagai game MMO mobile, Ragnarok Origin yaitu game yang cukup menjanjikan. Banyak sekali orang yang sampai saat ini tidak sabar untuk memainkannya—pun tidak sedikit yang nekat bermain dalam server Korea Selatan dengan bantuan VPN.

Lebih gilanya lagi, game ini punya private server (PS) yang diwujudkan oleh komunitas pecinta Ragnarok Online—tentu saja sudah disokong dengan pemakaian Bahasa Inggris. Namun, penulis sendiri tidak memberi masukan kalian untuk memainkan PS sebab layanan hal yang demikian termasuk perbuatan illegal (tidak punya izin legal untuk menyiarkan game).